Arti kata Bambu
Dalam kehidupan sehari-hari kita seringkali mendengar kata Bambu. Untuk itu kita perlu mengetahui penjelasan sebenarnya dari kata Bambu.
Berikut ini merupakan penjelasan, definisi serta maksud dari kata Bambu menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) :
Berikut ini merupakan penjelasan, definisi serta maksud dari kata Bambu menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) :
bam·bu n tumbuhan berumpun, berakar serabut yang batangnya bulat berongga, beruas, keras, dan tinggi (antara 1020 m), digunakan sebagai bahan bangunan rumah dan perabot rumah tangga; buluh; aur;
-- ater bambu yang tingginya mencapai 15 m, buluhnya berwarna hijau tua, digunakan untuk pipa air, dinding rumah, dan pagar, rebungnya bisa untuk bahan sayuran; Gigantochloa atter; -- batu bambu yang berasal dari India dan Myanmar, tinggi buluhnya mencapai 1015 m, bergaris tengah 5 cm, berwarna hijau dan berdinding tebal dibiakkan dng biji atau rimpangnya; Dendrocalamus strictus; -- betung bambu yang batangnya besar dan dapat dijadikan tiang rumah; Dendrocalamus asper; -- bungkok bambu yang berasal dari Sumatra dan Jawa, tingginya mencapai 10 m, bergaris tengah 8 cm, dan dibiakkan dng rimpangnya; Schizotachyum caudatum; -- cangkoreh jenis bambu memanjat, berumpun jarang, tidak berlubang, bermiang kasar, berwarna hijau tua; Dinochloa scandens; -- cina bambu kerdil untuk pagar hidup; -- duri bambu yang pd buku batang dan rantingnya tumbuh duri; Bambusa blumeana; -- duri ori bambu yang berbentuk tegak dan bercabang lebih renggang, berdaun pelepah yang bermiang lebat, berwarna gelap dan tanpa kuping pelepah buluh; Bambusa arundinaceae; -- embong jenis bambu memanjat, rumpunnya rapat, buluhnya mencapai tinggi 30 m, bergaris tengah 5 cm, ditemukan di daerah Jawa Timur; Bambusa horsfieldii; -- gila permainan yang menggunakan bambu sebagai alat (Ambon); -- gombong bambu yang tingginya mencapai 20 m, bergaris tengah 10 cm, berwarna hijau, digunakan sebagai bahan anyaman dan kerajinan tangan; Gigantochloa verticillata; -- hitam bambu ater; -- jalur bambu yang tingginya mencapai 7,5 m, berwarna hijau; merupakan bambu asli Malaysia dan Indonesia bagian barat (Jawa, Kalimantan, dan Sumatra); Schizostachyum longispiculatum; -- jepang bambu yang berasal dari Jepang, tumbuh merumpun, batang lurus mirip kawat, meruncing, berukuran tinggi mencapai 7,1 m, berdiameter 210 cm, berwarna hijau dan dipenuhi bintik-bintik kekuningan; Dracaerna godreffiana; -- kuning bambu yang kuning warnanya; Bambusa vulgaris; -- lengka bambu yang tingginya mencapai 12 m, bergaris tengah 25 cm, berwarna hijau tua, digunakan untuk pagar, dinding rumah atau dangau di sawah; Gigantochloa nigrociliata; -- lengka tali bambu yang tingginya mencapai 6 m, berwarna hijau tua bergaris tengah 35 cm, rebungnya dapat dimakan, Gigantochloa hasskarliana; -- pagar bambu yang tingginya mencapai 8 m, bergaris tengah 2 cm, berwarna hijau, krn rumpunnya rapat sekali sering digunakan sebagai pagar; Bambusa glaucescens; -- perling bambu yang tingginya mencapai 15 m, bergaris tengah 5 cm, berwarna hijau tua, rebungnya dapat dimakan; Schizostachyum zollingeri; -- runcing bambu yang diruncingkan ujungnya, dipakai sebagai senjata dl perang merebut kemerdekaan; tombak bambu; -- sembilang bambu yang tingginya mencapai 30 m, bergaris tengah mencapai 3 m, berasal dari Myanmar dan Siam; Dendrocalamus giganteus; -- talang bambu yang tingginya mencapai 15 m, bergaris tengah antara 810 cm, banyak digunakan sebagai bahan atap, dinding, dan lantai rumah adat Toraja; Schizostachyum brachycladium; -- tali bambu yang batangnya (setelah dibelah-belah) dapat dijadikan tali; Gigantochloa apus; -- tamiang bambu yang tingginya mencapai 10 m dan garis tengahnya 24 cm, berwarna hijau tua, berasal dari Indonesia menyebar ke Semenanjung Malaysia, Kamboja, dan Vietnam, digunakan sebagai bahan pembuat suling, joran, dan barang kerajinan tangan; Schizostachyum blumei; -- toi bambu yang tingginya mencapai 10 m, bergaris tengah 6 cm, dinding buluhnya tipis, tumbuh liar di Filipina, Sulawesi, Maluku hingga Irian Jaya atau Papua Nugini; Schizostachyum lima; -- tutul bambu yang tingginya mencapai 12 m, berwarna hijau ketika muda dan berwarna tutul kecokelat-cokelatan setelah tua; Bambusa vulgaris; -- uncue bambu yang tingginya mencapai 6 m, bergaris tengah 23 cm, berwarna hijau kekuning-kuningan, banyak terdapat di Kebun Raya Cibodas, Jawa Barat; Phyllostachys aurea
-- ater bambu yang tingginya mencapai 15 m, buluhnya berwarna hijau tua, digunakan untuk pipa air, dinding rumah, dan pagar, rebungnya bisa untuk bahan sayuran; Gigantochloa atter; -- batu bambu yang berasal dari India dan Myanmar, tinggi buluhnya mencapai 1015 m, bergaris tengah 5 cm, berwarna hijau dan berdinding tebal dibiakkan dng biji atau rimpangnya; Dendrocalamus strictus; -- betung bambu yang batangnya besar dan dapat dijadikan tiang rumah; Dendrocalamus asper; -- bungkok bambu yang berasal dari Sumatra dan Jawa, tingginya mencapai 10 m, bergaris tengah 8 cm, dan dibiakkan dng rimpangnya; Schizotachyum caudatum; -- cangkoreh jenis bambu memanjat, berumpun jarang, tidak berlubang, bermiang kasar, berwarna hijau tua; Dinochloa scandens; -- cina bambu kerdil untuk pagar hidup; -- duri bambu yang pd buku batang dan rantingnya tumbuh duri; Bambusa blumeana; -- duri ori bambu yang berbentuk tegak dan bercabang lebih renggang, berdaun pelepah yang bermiang lebat, berwarna gelap dan tanpa kuping pelepah buluh; Bambusa arundinaceae; -- embong jenis bambu memanjat, rumpunnya rapat, buluhnya mencapai tinggi 30 m, bergaris tengah 5 cm, ditemukan di daerah Jawa Timur; Bambusa horsfieldii; -- gila permainan yang menggunakan bambu sebagai alat (Ambon); -- gombong bambu yang tingginya mencapai 20 m, bergaris tengah 10 cm, berwarna hijau, digunakan sebagai bahan anyaman dan kerajinan tangan; Gigantochloa verticillata; -- hitam bambu ater; -- jalur bambu yang tingginya mencapai 7,5 m, berwarna hijau; merupakan bambu asli Malaysia dan Indonesia bagian barat (Jawa, Kalimantan, dan Sumatra); Schizostachyum longispiculatum; -- jepang bambu yang berasal dari Jepang, tumbuh merumpun, batang lurus mirip kawat, meruncing, berukuran tinggi mencapai 7,1 m, berdiameter 210 cm, berwarna hijau dan dipenuhi bintik-bintik kekuningan; Dracaerna godreffiana; -- kuning bambu yang kuning warnanya; Bambusa vulgaris; -- lengka bambu yang tingginya mencapai 12 m, bergaris tengah 25 cm, berwarna hijau tua, digunakan untuk pagar, dinding rumah atau dangau di sawah; Gigantochloa nigrociliata; -- lengka tali bambu yang tingginya mencapai 6 m, berwarna hijau tua bergaris tengah 35 cm, rebungnya dapat dimakan, Gigantochloa hasskarliana; -- pagar bambu yang tingginya mencapai 8 m, bergaris tengah 2 cm, berwarna hijau, krn rumpunnya rapat sekali sering digunakan sebagai pagar; Bambusa glaucescens; -- perling bambu yang tingginya mencapai 15 m, bergaris tengah 5 cm, berwarna hijau tua, rebungnya dapat dimakan; Schizostachyum zollingeri; -- runcing bambu yang diruncingkan ujungnya, dipakai sebagai senjata dl perang merebut kemerdekaan; tombak bambu; -- sembilang bambu yang tingginya mencapai 30 m, bergaris tengah mencapai 3 m, berasal dari Myanmar dan Siam; Dendrocalamus giganteus; -- talang bambu yang tingginya mencapai 15 m, bergaris tengah antara 810 cm, banyak digunakan sebagai bahan atap, dinding, dan lantai rumah adat Toraja; Schizostachyum brachycladium; -- tali bambu yang batangnya (setelah dibelah-belah) dapat dijadikan tali; Gigantochloa apus; -- tamiang bambu yang tingginya mencapai 10 m dan garis tengahnya 24 cm, berwarna hijau tua, berasal dari Indonesia menyebar ke Semenanjung Malaysia, Kamboja, dan Vietnam, digunakan sebagai bahan pembuat suling, joran, dan barang kerajinan tangan; Schizostachyum blumei; -- toi bambu yang tingginya mencapai 10 m, bergaris tengah 6 cm, dinding buluhnya tipis, tumbuh liar di Filipina, Sulawesi, Maluku hingga Irian Jaya atau Papua Nugini; Schizostachyum lima; -- tutul bambu yang tingginya mencapai 12 m, berwarna hijau ketika muda dan berwarna tutul kecokelat-cokelatan setelah tua; Bambusa vulgaris; -- uncue bambu yang tingginya mencapai 6 m, bergaris tengah 23 cm, berwarna hijau kekuning-kuningan, banyak terdapat di Kebun Raya Cibodas, Jawa Barat; Phyllostachys aurea
Penjelasan Simbol
- a Adjektiva, Merupakan Bentuk Kata Sifat
- v Verba, Merupakan Bentuk Kata Kerja
- n Merupakan Bentuk Kata benda
- ki Merupakan Bentuk Kata kiasan
- pron kata yang meliputi kata ganti, kata tunjuk, atau kata tanya
- cak Bentuk kata percakapan (tidak baku)
- ark Arkais, Bentuk kata yang tidak lazim digunakan
- adv Adverbia, kata yang menjelaskan verba, adjektiva, adverbia lain
- -- Pengganti kata "Bambu"
Seperti itulah definisi sebenarnya dari kata Bambu menurut KBBI. Kami harap jawaban ini bisa membantu anda untuk dapat mengetahui arti yang sebenarnya. Sekian terima kasih.
Untuk dapat meningkatkan keakuratan data di web kami, kami mengajak anda untuk dapat mengirimkan kritik saran di halaman Kontak. Terima Kasih.